Sabtu, 06 Oktober 2012

Pengembangan Sistem Informasi Keuangan

Saya akan bercerita sedikit mengenai pengalaman saya dalam pengembangan informasi. Pengalaman ini saya dapatkan ketika saya menjalani praktikum Sistem Informasi Akuntansi Keuangan pada semester 3. Saat itu aplikasi yang digunakan adalah MYOB. Dengan menggunakan aplikasi tersebut, data-data keuangan mulai dari biaya yang masuk sampai dengan biaya yang dikeluarkan.

Saat itu saya membuat suatu contoh perusahaan dan mengatur data-data keuangan yang ada menggunakan MYOB. Hal-hal yang dilakukan saat itu yaitu membuat akun-akun pelanggan,biaya yang masuk ke perusahaan,pengeluaran yang di keluarkan perusahaan,biaya produksi,membuat akun-akun supplier,memuat data-data karyawan dan masih banyak lagi. Namun sebelum keungan tersebut di kalkulasikan, harus diatur terlebih dahulu mengenai PPN, dan pengaturan ataupun akun-akun penting lain yang berpengaruh terhadap outputnya.

Dalam membuat data-data pada MYOB, seperti mebuat akun-akun yang dibutuhakan harus di masukan satu persatu. Karena itu dibutuhkan ketelitian yang tinggi dalam membuat informasi dengan menggunakan aplikasi tersebut. Selain itu dalam memasukan rincian biaya juga harus teliti, karena dalam membuat informasi keuangan suatu perusahaan tidak boleh terjadi kesalahan perhitungan biaya. Jika tidak, akan fatal akibatnya.

Jika data yang dimasukan sudah benar, maka biaya-biaya yang telah dimasukan akan dihitung otomatis oleh aplikasi tersebut. Hasil yang diinginkan bisa langsung terlihat pada outputnya. Output tersebut merupakan informasi yang dibutuhkan perusahaan tersebut. Apabila terdapat kesalahan dalam informasi, maka data yang ada harus segera di periksa kembali dan diperbaiki dengan segera. Hal ini dilakukan agar informasi tersebut menjadi informasi yang berkualitas bagi perusahaan.

Kamis, 31 Mei 2012

Tutorial 3 CMS


Content Management System (CMS)
CMS  adalah kumpulan prosedur yang digunakan untuk mengelola alur kerja di lingkungan kolaboratif. Prosedur-prosedur ini bisa dilakukan baik secara manual maupun berbasis komputer.
Dalam CMS, data dapat didefinisikan sebagai hampir apa saja: dokumen, film, gambar, nomor telepon, data ilmiah, dan sebagainya. CMS sering digunakan untuk menyimpan, mengontrol, merevisi, semantis memperkaya, dan dokumentasi penerbitan. CMS ada yang Berbayar dan ada juga yang Gratis atau Open source. Berikut ini saya Review 3 CMS Open Source :
Joomla!
Joomla! adalah salah satu CMS (Content Management System) dari ratusan CMS yang ada di dunia ini yang bisa didapat secara gratis.

Pengertian CMS itu sendiri adalah pengelolaan isi atau content. Bila dikaitkan dengan web, maka CMS bisa didefinisikan sebagai software yang mampu mengelola isi atau content dari sebuah website seperti melakukan publikasi, edit, ataupun menghapus sebuah content. Tentu saja, pengelolaan ini hanya bisa dilakukan oleh orang-orang yang telah diberikan hak untuk melakukannya. Yang termasuk ke dalam kategori content ini bisa saja berupa tulisan, gambar, video, file, ataupun yang lainnya.
  1. Kelebihan Membuat Web dengan Joomla!
       Joomla! adalah salah satu Open Source Content Management Systems paling powerfull yang pernah ada. Digunakan diseluruh dunia dari situs yang paling sederhana sampai kepada aplikasi korporasi yang kompleks. Kelebihan Joomla! terletak pada kemudahan instalasi dan pengelolaannya.

CMS yang satu ini merupakan CMS yang lengkap dan banyak dipakai oleh pengembang web baik luar dan dalam negeri. Sebagai jasa pembuatan website murah, penguasaan banyaknya program CMS sudah menjadi sebuah keharusan. Joomla! terbilang lengkap untuk fitur-fiturnya dan untuk belajar joomla pun gampang karena sudah ada id-joomla.com yang didalamnya banyak tutorial tentang CMS ini.
Id-joomla.com merupakan komunitas Joomla! Indonesia, anggotanya sudah banyak dan mereka saling sharing tentang fitur dan plugin terbaru dari Joomla!. Di dalam web ini kita juga bisa download Joomla! bahasa Indonesia. 
1.1. Kemudahan Instalasi
Kemudahan instalasi merupakan kelebihan CMS Joomla!. Joomla! bisa diinstal secara offline maupun online.
1.2. Kemudahan Pengelolaan
Pengelolaan Joomla! tidaklah susah. Kita tinggal mengelola website dari halaman administrator, tanpa harus menguasai bahasa pemrograman web.
1.3. Open Source
Open Source adalah upaya untuk melepaskan kode-kode program kepada publik.
1.4. 4 Banyak Fitur
Joomla! mempunyai banyak fitur di dalamnya. Component dan module dapat di download secara gratis.
1.5. Kemudahan Peng-costum-an.
Joomla! mudah di-custom, baik itu dengan cara object-class ataupun gaya progamming lainnya.
2. Kekurangan Membuat Web dengan Joomla!. 
      Joomla! sebagai alternatif pengembangan web dalam waktu yang cukup singkat,    tentunya mempunyai beberapa kelemahan CMS pada umumnya.
Kelemahan ini harusnya diketahui oleh pengembang yang benar-benar menggunakan Joomla! sebagai engine website secara utuh, bukan sebagai referensi.
2.1. Kemampuan website membuat link yang mudah dibaca dan cepat dikenali oleh mesin pencari masih kurang.
Kelemahan ini membuat website kita jarang menempati urutan teratas dari hasil pencarian mesin pencari.
2.2. Keterbatasan ACL (Access Control List)
ACL atau Access Control List adalah kemampuan CMS untuk memberikan akses yang berbeda kepada setiap penggunas atau group tertentu.
2.3. Ketiadaan Multisite
Multisite adalah kemampuan CMS untuk membuat website induk yang terdiri atas beberapa website anak.
2.4. Ketiadaan Tracker
Tracker adalah kemampuan CMS untuk menampilkan apa saja yang pernah ditulis atau dikirim oleh pengguna tertentu.
2.5. Kurangnya Cache Memory
Cache memory pada CMS adalah kemampuan CMS untuk menyimpan secara dinamis halaman website yang telah dibuka, dengan demikian tidak perlu melakukan query ulang pada database tetapi cukup satu query saja.
XOOPS
XOOPS adalah singkatan dari eXtensible Object Oriented Portal System. XOOPS dulunya merupakan sebuah portal system, tapi pada akhirnya XOOPS berpindah jalur menjadi sebuah Content Management System. CMS/Content Management System XOOPS merupakan CMS yang bersifat open source yang berdasarkan pada bahasa pemograman PHP untuk website-nya. CMS/Content Management System XOOPS memungkinkan seorang administrator dengan mudah dapat membuat sebuah website dengan content yang bagus dan menarik serta memiliki fitur-fitur yang bagus tanpa harus menguasai suatu bahasa pemograman. CMS /Content Management System XOOPS cocok untuk membuat sebuah dynamic community website baik dalam skala kecil atau besar, intra company portals, weblogs dan yang lain, selain itu CMS /Content Management System ini dapat di-install ke Internet host yang men-support PHP web server dan data base.
  • Lingkup Kegunaan
CMS XOOPS pada prinsipnya dapat dipergunakan untuk berbagai macam keperluan dan dalam berbagai kondisi, seperti :
a.  Mengelola website pribadi/ weblog
b.  Mengelola website sekolah
c.  Portal atau website komunitas/perusahaan
d.  e-Commerce
  • Fasilitas Xoops
Data base-driven, Personalization, Supported World-Wide, User management, Multi-byte Language support, Versatile group permissions system, Theme-based skinnable interface, Data base-driven, Fully modularized

DRUPAL
Drupal adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen konten yang bebas dan terbuka yang di distribusikan dibawah lisensi GPL, Pengembangan dan perawatannya dilakukan oleh ribuan komunitas pengguna dan pengembang di seluruh dunia. Drupal dapat diunduh secara bebas dan dapat digunakan secara bebas juga, sehingga memungkinkan setiap orang baik secara individu maupun komunitas untuk mempublikasi, mengatur dan mengorganisir berbagai jenis dari isi/konten pada website.
Sekarang lanjut ke topik utama posting ini. Ada beberapa alasan mengapa Drupal ini bisa menjadi yang terbaik tahun 2008, sangat populer sampai saat ini sehingga runner up 2010, dan saya bilang CMS terunik.
Sistem Taksonomi
Drupal memiliki kelebihan dalam membuat sistem kategori dan klasifikasi yang sangat kompleks. Ini adalah salah satu kefleksibelan CMS ini.
Dukungan Database
Tidak hanya mendukung MySQL yang biasa digunakan CMS lainnya, Drupal juga mendukung PostgreSQL dan MS SQL. Sehingga menambah opsi lain dalam memilih software RDBMS.
Ringan
Bila dibandingkan dengan ukuran Joomla yang bisa mencapai 6,5 MB dan ketika diekstrak bisa mencapai 10 MB, atau wordpress yang berukuran 2,3 MB lalu ketika diekstrak menjadi sekitar 5 MB, Drupal sangat jauh lebih ringan. Drupal hanya berkisar diukuran 1 MB dan 3,3 MB saat diekstrak.
Fitur Modular
Pada Drupal setiap penambahan fitur modul dan bloknya akan menambah sistem yang ada.
Development yang cepat
Dikatakan bahwa kecepatan keluarnya versi terbaru dari drupal adalah yang tercepat. Menurut saya kecepatan Drupal saat ini tengah bersaing dengan kecepatan pengembangan WordPress.
Multisite
Inilah satu fitur yang hanya ada di Drupal. User dapat membuat website anak di bawah website induk yang telah dibuat.
Klasifikasi User
Pada drupal dimungkinkan untuk pengaturan user yang kompleks.
Forum
Tidak perlu menambahkan modul dari luar, fitur forum sudah satu paket dalam installasi Drupal.
Tracker
Drupal memiliki fitur untuk menampilkan apa saja yang pernah ditulis atau dikirim oleh user tertentu. Pada website ini hanya dengan mengklik “Tracker” maka akan ditampilkan semua blog, artikel, forum, maupun komentar yang pernah anda tulis.
  1. Kelebihan Drupal
  • Bisa dipakai sebagai CMF (Content Management Framework) sistem Platform.  
  •  Mendukung banyak jenis database seperti MySQL, PostgreSQL, SQLite, MariaDB dan juga MsSQL. 
  • Multi situs hanya dengan satu instalasi. 
  • Konten multimedia. 
  • Bisa dipasang dengan banyak jenis webserver seperti Apache, Nginx, IIS dan Lighttpd. 
  • Pengaturan hak akses pengguna tak terbatas. 
  • Memiliki sistem pengkategorian yang sangat bagus (Taksonomi).
     2. Kekurangan Drupal
  • Halaman administrator agak membingungkan tapi sudah semakin baik tiap kali update versi. 
  • Istilah-istilah administrasi kadang kurang jelas. 
  • Mengubah themes tampilan kurang begitu mudah. 
  • Dukungan modul gratis kadang kurang bagus. 

Berikut ini merupakan tutorial cara instalasi konfigurasi dan modifikasi CMS :
klik SINI